Banyak Keluhan Layanan Haji 2024, Kemenhub Tegur Keras Garuda Indonesia

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah memberikan teguran keras kepada Garuda Indonesia terkait berbagai masalah dalam layanan penerbangan haji tahun 2024. Masalah utama yang dihadapi adalah tingginya tingkat keterlambatan penerbangan, di mana 47,5 persen penerbangan haji mengalami keterlambatan signifikan. Dari 80 penerbangan yang dilakukan, 38 penerbangan mengalami keterlambatan dengan total akumulasi waktu keterlambatan mencapai lebih dari 32 jam​ (KOMPAS.com)​.

Selain masalah keterlambatan, Garuda Indonesia juga menghadapi insiden teknis serius, termasuk kasus percikan api yang muncul di pesawat yang akan berangkat dari Makassar ke Madinah. Insiden ini memicu kekhawatiran mengenai keselamatan penerbangan haji, yang mendorong Kemenhub untuk melayangkan teguran tertulis. Garuda Indonesia menyatakan permintaan maaf kepada para penumpang yang terdampak dan berkomitmen untuk meningkatkan standar keselamatan melalui peningkatan frekuensi inspeksi teknis dan pelatihan tambahan bagi awak pesawat​ (jagatbisnis.com - Realita Masa Kini)​.

Kementerian Agama (Kemenag) juga menegur Garuda Indonesia akibat insiden mesin pesawat yang terbakar saat membawa jemaah haji dari Embarkasi Makassar. Teguran ini diberikan karena insiden tersebut menambah daftar panjang masalah yang dihadapi oleh Garuda dalam penyelenggaraan penerbangan haji tahun ini​ (KOMPAS.com)​​ (jagatbisnis.com - Realita Masa Kini)​.

Dalam menanggapi berbagai keluhan ini, Garuda Indonesia berjanji untuk melakukan perbaikan menyeluruh dan memastikan kejadian serupa tidak terulang kembali. Mereka juga berupaya meningkatkan komunikasi dan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kelancaran dan keselamatan penerbangan haji ke depannya​ (jagatbisnis.com - Realita Masa Kini)​.